Advertisemen
Majalahfokus.net - Demi memperkuat Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI menggandeng PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dengan menyiapkan dana sebesar Rp70,3 Milliar. Hal ini disampaikan Direktur Utama PTPN XI, M. Cholidi.
Dirinya mengatakan pendanaan untuk usaha kecil petani tebu sangat dibutuhkan, dimana sampai saat ini masih banyak usaha kecil menengah yang tidak punya kesempatan untuk memperoleh akses kredit atau permodalan.
"Program kerja sama seperti ini bisa menutup celah, di mana mereka para petani bisa mendapatkan akses atau mungkin mereka yang tidak bankable tapi lewat PKBL bisa mengisinya," katanya seusai penandatanganan MoU PTPN XI dengan BNI, kemarin Rabu (12/7/2017).
Cholidi berharap melalui pendanaan yang disiapkan oleh BNI tersebut, usaha kecil menengah di sektor pertanian yang selama ini tidak tersentuh akan mendapatkan kemudahan dari BNI.
"Harapannya BNI bisa memproses kebutuhan petani tebu dengan cepat, tapi bukan asal cepat yang menimbulkan masalah di kemudian hari," imbuhnya.
Kepala Divisi Bisnis Usaha Kecil BNI, Anton Siregar, menambahkan, program kemitraan berbeda dengan Kredit Usaha Rakyat (KUR) karena KUR memiliki persyaratan yang sangat khusus. Namun untuk kemitraan ada kebijakan yang dibuat agar serapan kredit perbankan bisa tinggi.
"KUR memang untuk rakyat yang bankable tapi visible, sedangkan petani kan visible tapi di sini bank memberikan relaksasi kerja sama dengan PTPN," katanya.
Sebelumnya, BNI telah melakukan kerja sama serupa dengan PTPN lain untuk pendanaan PKBL dengan nilai dana yang disiapkan beragam.
(C*08)
Advertisemen